Allah telah memberi keni'matan kepadamu dengan lisan, yang engkau
berbicara dengannya, maka hendaklah engkau berbicara kebaikan dengan
lisan tersebut, seperti membaca Al-Qur'an, dzikir dengan segala macamnya
; tasbih, tahmid, takbir, tahlil, istighfar secara kontinyu sesuai
dengan yang engkau mampu, demikian pula amar ma'ruf dan nahi munkar ,
berdakwah kepada Allah, mengajari manusia
dengan apa yang ada padamu, semua itu adalah kebaikan yang apabila
dibicarakan oleh lisan, Allah akan mencatatnya pahala yang banyak.
Janganlah berbicara dengan lisanmu perkataan yang tidak ada
manfa'atnya, akan tetapi bersungguh-sungguhlah untuk menahan lisanmu
dari kejelekan, janganlah engkau berkata dusta, janganlah engkau
mengumpat hamba Allah tanpa kebenaran, janganlah engkau memperbanyak
bicara tanpa mengingat Allah, hendaklah selama-lamanya menjaga lisan
ini, janganlah engkau berkata dengannya kecuali kebaikan sehingga Allah
memberi manfa'at kepadamu dengan hal itu, tahanlah lisan itu dari
kejelekan pasti engkau akan selamat dari segala kesalahan lisan,
Nabi
shallallahu'alaihi wa sallam berpesan kepada Mu'adz bin Jabal dengan
beberapa pesan yang nabi katakan di akhir pesannya:
أَلاَ
أُخْبِرُكَ بِمَلاَكِ ذَلِكَ كُلِّهِ. قُلْتُ بَلَى يَا نَبِىَّ اللَّهِ
قَالَ فَأَخَذَ بِلِسَانِهِ قَالَ كُفَّ عَلَيْكَ هَذَا. فَقُلْتُ يَا
نَبِىَّ اللَّهِ وَإِنَّا لَمُؤَاخَذُونَ بِمَا نَتَكَلَّمُ بِهِ فَقَالَ
ثَكِلَتْكَ أُمُّكَ يَا مُعَاذُ وَهَلْ يَكُبُّ النَّاسَ فِى النَّارِ
عَلَى وُجُوهِهِمْ أَوْ عَلَى مَنَاخِرِهِمْ إِلاَّ حَصَائِدُ
أَلْسِنَتِهِمْ.
“Maukah kuberitahukan kepadamu tentang kunci
semua perkara itu?” Jawabku: “Iya, wahai Rasulullah.” Maka beliau
memegang lidahnya dan bersabda, “Jagalah ini”. Aku bertanya, “Wahai
Rasulullah, apakah kami dituntut (disiksa) karena apa yang kami
katakan?” Maka beliau bersabda, “Celaka engkau. Adakah yang menjadikan
orang menyungkurkan mukanya (atau ada yang meriwayatkan batang
hidungnya) di dalam neraka selain ucapan lisan mereka?”
Yaitu
kesalahan lidahnya, mesti selalu mengawasi lidahnya sehingga manusia
tidak terjerumus kepada penghapus amlannya, dan engkau menanggung
dosa-dosa manusia dengan sebab lidahnya,
wallahu 'alam.
__________________
By: Nuruddin Abu Faynan
Diambil dari Syarah "Al-Lu'lu' wa Al-Marjan" , Syekh Zaid Bin Muhammad Bin Hadi Al-Madkhali rahimahullah.
Home »
kilauan tarbiyah
» LISANMU, KAU GUNAKAN UNTUK APA?
LISANMU, KAU GUNAKAN UNTUK APA?
Written By Unknown on Senin, 02 Februari 2015 | 21.57
Label:
kilauan tarbiyah
0 komentar:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !